Kata Motivasimu Akan Ada dalam Lembaran Hidupku

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 970px x 250px. Iklan ini akan tampil di halaman utama, indeks, halaman posting dan statis.

Like Kami

Kata Motivasimu Akan Ada dalam Lembaran Hidupku

Sepi S. Boma
Selasa, 23 Februari 2021

Gambar (Pigai'moye Robert) juga adalah seorang bijak yang kontribusi motivasi hidup dalam konteks perjuangannya.*


Kata Motivasimu Akan Ada dalam Lembaran Hidupku.
Penulis : Boma Gadaby Sepi


"Waktu tak pernah menyakitimu untuk membaca buku, hanya kita yang belum konsisten waktu untuk membacanya." Kata bijak (Pigai'moye Robert)*


"Saya bukan motivator, tapi cukup saya memotivasi anda," tuturnya tajam. 

Semua tempat di mana saya berinteraksi adalah sekolah bagiku untuk menerima dan ihlamkan ilmu dan pengetahuan. 

Semua orang yang mampu saya konsultasi dan interaksi juga berbincang untuk menyikapi perkembangan terkait dinamika perjuangan merupakan guru bagi saya. 

Guru terbesar di dunia adalah mereka yang senantiasa memberi dan menasehati saya dalam konteks kemajuan dan modifikasi hidup dari kelaziman buruknya. 

***

Di sini sedikit saya deskripsikan terkait seorang guru yang kemudian memberi nasehat, memotivasi dan dorongan untuk meneliti, mengalisa dan riset serta kembangkan karier dalam setiap pertumbuhan hidup dimana kita berada. 

Seseorang yang memberi nasehat bahkan memotivasi kepada kita bukan berarti hebat dan pintar, tetapi mereka adalah lazim disebut orang bijak. 

Mengapa saya katakan demikian?! Pasalnya, orang bijak tentu punya rancangan dan skenario yang jauh lebih besar ke depan, ketimbang orang hebat dan pintar. 

Seorang hebat bicara sekali dan bertindak sekali, sedangkan seorang pintar, bicara terlalu banyak implementasi atau penerapan di lapangan tidak ada reaksinya. 

Kalau kita melihat orang bijak, tentu optimistis yang besar untuk menasehati dan memberi motivasi, substansinya manusia untuk memanusiakan dengan berbagai perspektif yang berbeda dalam durasi waktu yang sama. 

Setiap apa yang dibicarakan atau saling berbagi naratif secara kelompok sifatnya diskusi, semestinya prioritaskan dalam hidup dan kehidupan kita. Jangan asal menerima sebentar lagi lupa kemudian sirna dalam angan entah mengapa. 

Jalan pintas menuju kesuksesan adalah salah satunya melalui motivasi, sebab dalam lembaran yang kita pikul secara otomatis akan memperkuat dan mampu berbicara di publik, ketika motivasi seorang bijak ada dalam diri personal manusia. 

Sehingga apapun motivasi dan nasehat seseorang dimana kita konsultasi bahkan interaksi jangan menyia-nyiakan. Pasalnya, motivasi yang diberikan orang bijak berkomunikasi serta melancarkan kemampuan berbicara. 

Anda hebat dan pintar bukan berarti hanya melalui belajar baca buku. Selain itu, melalui diskusi, saling berbagi pengalaman dan memotivasi dari orang lain juga bagian dari menuju kesuksesan. 

Oleh karena itu, hargailah orang yang memotivasi anda terlebih dahulu, sebab mereka pantas untuk dihargai. Kalau kita menonjol diri kita hebat dan pintar belum tentu seutuhnya, disisi lain pasti punya kelemahan dan kekurangannya. 

Ketika di samping ada orang yang mampu mendorong dan memotivasi serta menasehati anda, jangan berpikir dia serba lengkap tapi cukup panggil dia guru bijak. 

Jika ada seseorang yang memberi nasehat serta motivasi dengan maksud supaya anda menjadi seorang yang berpikir sehat, kritis dan berjiwa profesional dalam pengendalian segala sensasi dan problematika secara rasional.

Maka hargailah semua dedikasi, pengorbanan dan waktu, tenaga serta materi yang dilimpahkan padanya. Sebab dibalik itu ada harapan yang jauh lebih besar untuk memperoleh kesuksesan atau menggapai impiannya. 

Andaikata, jika anda tak dihargai orang yang memotivasikan anda, maka anda pun tak dihargai oleh orang lain yang akan anda memberikan motivasikannya.

Membayangkan masa lalumu itu rasional, maka anda musti teringat kembali siapa yang terutama memberimu dorongan, motivasi dan nasehat.

Jika tiada pengakuan kemudian dibungkam; "anda akan merana frustasi dan penyesalan atas ketidakmampuan untuk menghargai dan menghormatinya."

Orang pertama yang diberikan motivasi dan cara baru untuk mengubah dari kelaziman keburukan selama hidupnya. 

Alangkah baiknya menerima seorang motivator, inspirator dan inovator di hati, agar anda diberkati dan menerima hikmah dan pengetahuan yang luas, lengkap dan komprehensif. 

Ketika anda tidak menerima mereka sebagai pelengkap hidup justru hidup kita tak akan berubah sekejab dalam satu menit. 

Terimakasih atas semua pengorbanan dan dedikasi serta kontribusi materi mengenai motivasi yang kemudian akan saya kembangkan di dunia literasinya. Meskipun saya bukan seorang literatur, esensinya saya bisa berbagi dengan orang lain, sesuai apa yang anda berikan padaku.[*]

Lembah sunyi, 23 Februari 2021

***
Penulis: Aktivis Mahasiswa yang sedang menempuh Pendidikan di Jayapura, Papua.