Komentar
Akibat peristiwa kebanjiran, hingga asrama mahasiswa Deiyai kota Soron teredam dalam air.(foto Ist/ for Literasi)
LiterasiAnakKampung---Soron; Hujan deras yang mengguyur Kota Sorong Papua Barat pada hari Kamis 16 Juli 2020, sekitar pukul 24:00-03.00 WIT malam. Mengakibatkan pemukiman warga juga digenangi air termasuk juga Kontrakan Mahasiswa Kabupaten Deiyai, Provinsi Papua.
Hal itu disampaikan ketua Kontrakan Mahasiswa Kabupaten Deiyai Yanto Adii melalui sambungan telephon, Memberikan keterangan kepada LiterasiAnakKampung, Jumat (17/7/2020).
Adii menceriterakan, dampak dari hujan deras yang terus menerus mengakibakan Kontrakan Mahasiswa Kabupaten Deiyai Provinsi Papua terendam banjir mencapai lutut. Barang-barang serta aset, inventaris IPMADEI juga mengalami korban.
“Sementara ini kami masih menunggu air surut. Setelah surut dan mereka membersihkan dan menempati kembali kontrakan tesebut,” kaatanya.
Adi mengatakan, barang barang yang mengalami kerusakan akibat banjir sarana-prasarana asrama dan perlengkapan kuliah mahasiswa mengalami korban seperti Satu unit Komputer, Arsip IPMADEI.
“Leptop milik penghuni kontrakan, Hardisk lima buah milik penghuni Kontrakan, Skripsi yang masih susun oleh penghuni kontrakan, Slip/bukti pembayaran SPP dan pembangunan di kampus, Buku- buku tulis diktat buku jurusan dan buku-buku penting milik penghuni asrama kontrakan, Almamater kampus Milik penghuni Kontrakan yang belum digantungkan, Empat motor Milik penghuni kontrakan, Baju-baju milik penghuni kontrakan, Alat-alat dapur serta barang-baran lain yang kami tidak disebut,” katanya.
Adii, berharapan Pemda Deiyai dalam waktu yang dekat juga menggantikan kebutuhan penting yang rusak agar bisa memenuhi sarana prasarana yang rusak akibat banjir.
“Kami mahasiswa dan mahasiswi meminta perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Deiyai dan DPRD Deiyai agar bisa pengadaan barang-barang yang telah rusak akibat banjir,” katanya.
Sekertaris Asrama Deiyai, Yanuarius Pinibo mengatakan, seluruh warga dunia sedang menghadapi musibah wabah covid 19, dalam situasi itu musibah terjadi.
“Kami minta Pemda Deiyai melihat nasib kami dan permohonan yang kami. Ini nomor HP pengurus IPMADEI Kota study sorong, Yanto Adii Nomor Hand Phone ; 0812-4708-8258 dan Yanuarius Pinibo, Nomor Hand Phone 082198273672 Pemda Deiyai agar bisa hubungi kami lewat Hand Phone di atas ini”,pungkasnya.
Reporter: Yusak Utii/LAK